Breaking News

Dewa815 Asal Usul Dari Dewa Brahma, Menurut Kepercayaan Hindu

Situs Daftar Dewa815 Slot Depo Pulsa Terpercaya

Dewa815 Asal Usul Dari Dewa Brahma, Menurut Kepercayaan Hindu

Daftar Slot Depo Pulsa - Brahma ialah dewa yang menempati tempat pertama kali dalam formasi dewa-dewa Trimūrti, sebagai dewa pembuat semesta alam. Mitologi mengenai Brahma ada pertama kalinya dan berkembang pada jaman Brahmāna. Brahma dipandang seperti realisasi dari Brahman, jiwa paling tinggi yang kekal dan ada sendirinya. Menurut kitab Satapatha Brahmāna, disebutkan jika Brahmalah yang membuat, tempatkan, dan memberikan pekerjaan beberapa dewa. Kebalikannya, dalam kitab Mahabharata dan Purana disebutkan jika Brahma sebagai nenek moyang dunia yang ada dari pusar Wisnu. Sebagai pembuat dunia, Brahma dikenali bernama Hiranyagarbha atau Prajapati.

Dewa815 Asal Usul Dari Dewa Brahma, Menurut Kepercayaan Hindu

Pembuat Dunia

Dalam kitab suci Bhagawadgita, Dewa Brahma ada dalam bab 8 sloka ke-17 dan ke-18; bab 14 sloka ketiga dan ke-4; bab 15 sloka ke-16 dan ke-17. Dalam ayat-ayat itu, Dewa Brahma disebut sebagai Dewa pembuat, yang membuat semesta alam atas karunia dari Tuhan Yang Maha Esa. Dalam Bhagawadgita disebut, siang hari untuk Brahma sama dengan 1 Kalpa, dan Brahma hidup sepanjang 100 tahun Kalpa, kemudian beliau meninggal dunia dan dibalikkan kembali ke aslinya, yaitu Tuhan Yang Maha Esa

Dalam tuntunan-ajaran Weda disebutkan jika pada awalnya ketika dunia masih diselubungi oleh kegelapan, ketiak belum terbentuk apa saja, Dia, makhluk yang ada sendirinya yang tanpa awalnya dan akhir, berkemauan mencipta semesta alam dari badannya sendiri.

Sebelumnya dia membuat air, selanjutnya menebarkan berbagai macam benih-benihan. Dari benih-benih ini selanjutnya ada telur emas yang berkilau seperti sinar matahari. Dari telur emas berikut Brahma lahir yang disebut realisasi dari Si Pembuat tersebut. Menurut kitab Wişņu Purāna, telur emas itu sebagai rumah Si pembuat sepanjang beberapa ribu tahun yang pada akhirnya pecah, dan nampaklah Brahma dari dalamnya untuk mencipta dunia dengan semua didalamnya.

Brahma, seperti Çiwa dan Wişņu, mempunyai berbagai macam nama panggilan, salah satunya ialah Atmabhu (yang ada dengan sendirinya), Annawūrti (pengendara angkasa), Ananta (yang tidak ada akhir), Bodha (guru), Bŗhaspat (raja yang agung), Dhātā(pencipta), Druhina (si pembuat), Hiranyagarbha (lahir dari telur emas), Lokesha(raja semua dunia), Prajāpati (raja dari semua makhluk), dan Swayambhū (yang ada sendirinya). Dalam mitologi Hindu disebutkan jika sarana (kendaraan) Brahma ialah hamsa (angsa).

Binantang-binantang yang dijadikan kendaraan beberapa dewa pada realitanya sebagai realisasi dari karakter-sifat beberapa dewa tersebut. Hamsa ialah lambang dari "kebebasan" untuk hidup abadi. Karakter semacam ini dipunyai oleh Brahma. Hamsa sebagai binatang yang bisa hidup di dua alam, bisa berenang di air, dan terbang ke angkasa. Di air dia bisa berenang seenaknya dan di angkasa dia bisa terbang kemana-mana dia sukai. Dia memiliki kebebasan, baik di bumi (= air) atau di angkasa.

Link Alternatif Dewa815 Rtp Slot Online Terlengkap 2022

Dewa berkepala empat

Daftar Slot Depo Pulsa - Brahma juga dikenal sebagai dewa berkepala empat dengan masing-masing muka menghadap ke-4 arah mata angin. Ke-4 muka Brahma sebagai lambang dari 4 kitab Weda, empat Yuga, dan empat warna. Karena mempunyai empat kepala, brahma dikenal juga sebagai catur anana atau catur mukha atau asta karena (delapan telinga).

Kitab Matsya Purana mengatakan jika kepala Brahma sejumlah lima, tetapi tinggal empat karena dipotong Çiwa. Dalam kitab ini dikisahkan jika Brahma mencipta seorang wanita dari badannya sendiri yang diberinya 5 buah nama; Satarupā, Sawitri, Saraswatī, Gāyatri, dan Brāhmani. Karena cantiknya, Brahma berasa tertarik, hingga si dewi terus dilihat.

Satarupā yang berasa terus jadi perhatian menghindari ke samping kanan. Dewa Brahma sebagai dewa besar malu untuk melihat ke kanan dan karenanya ada kepala Brahma ke dua di samping kanan. Begitupun saat Satarupāmenghindar ke kiri, ke belakang, dan pada akhirnya ada kepala Brahma yang ke-5 saat Satarupā menghindari dengan terbang ke angkasa.

Menurut kitab Padma Purāna, saat terjadi konflik di antara Brahma dan Wişņu, Çiwa tiba melerai ke-2 nya dengan merestui keinginan ke-2 nya. Brahma benar-benar senang, hingga lupa memberikan penghormatan ke Çiwa. Çiwa berasa kurang suka lalu mendekati Brahma dan menggunting salah satunya kepalanya dengan kuku jemari kirinya dan berbicara' "Kepala ini terlampau jelas, akan memberi kesusahan kapada dunia karena cahayanya yang jelas melewati seribu sinar matahari."

Brahma yang dikenali sebagai salah seorang dewa Trimūrti ini jika dibanding dengan dewa-dewa Trimūrti yang lain, yakni Çiwa dan Wişņu, tidak sebesar dan penting ke-2 nya. Tidak ada kuil atau bangunan suci untuk menyembahnya, pun tidak ada saluran yang khusus menyembah Brahma sama seperti yang terjadi pada aliran-aliran Çiwait atau Wişņuit. Meskipun tidak ada bangunan suci yang ditujukan padanya, dalam lubuk-relung kuil-kuil untuk Çiwa dan Wişņu, biasanya di lubuk utara ditempatkan arca Dewa Brahma yang terkadang dipuji.

Cerita Lain Dewa Brahma

Dalam Bhagavata Purana disebut mekanisme Catur Warna lahir dari mulut Dewa Brahma.Dewa Brahma memberikan nama Indrajit ke anak Rahwana karena sanggup menaklukkan Dewa Indra.Dewa Brahma pernah mengutus Dewa Maut untuk menyaru di depan Sri Rama saat mendekati akhir hidupnya.Dewa Brahma yang minta Maharsi Vyasa untuk membuat epos besar Mahabharata.

0 Komentar


 

© Copyright 2022 - Dewa Cinta 815 Yang Sangat Penyayang